Ditulis Oleh : Muhammad Rais Fadillah
Banyak Manusia yang merasa aman dalam berbuat sesuatu sekehendak hati ketika jauh dari pandangan manusia. Iman yang lemah mendorong dirinya untuk menghalalkan perbuatan dosa.
Dalam kondisi demikian, nafsu dan syahwat berkuasa. Mata, telinga, lidah, tangan, dan kaki tidak bisa berbuat apa-apa, mereka diharuskan pasrah melaksanakan perintah hawa nafsu.
Mari kita renungkan bersama keadaan pada hari saat anggota tubuh kita akan bersaksi atas segala kelalaian pribadi.
Pada hari Kiamat Allah menjadikan mata, telinga, tangan, kaki dan anggota tubuh lainnya bersaksi terkait dosa-dosa pemiliknya selama didunia. Kesaksian tersebut pasti menjadi hujah yang memberatkan dirinya
“pada hari (ketika), lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan”
Q.s An-Nur : 24
“Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.”
Q.s Yasin : 65
0 komentar:
Posting Komentar