.

Selasa, 07 April 2015

Marah, Melelehkan Dirimu



JANGAN marah kawan!, marah itu kamu seperti jatuh kedalam jurang yang tak berdasar, gak akan berhenti deh itu marahmu. Apalagi ketika marah itu didukung oleh hawa nafsumu untuk menang, beh tak terbayangkan deh gimana jadinya. Saat anda pulang kerja, pikiran pusing, badan lelah, ingin rasanya beristirahat, tetapi sang anak terus saja mengganggu anda, Laa Taghdhab, mecoba untuk tidak marah itu susah memang, tetapi hasilnya sangat memuaskan sekali, sifat ini juga termasuk sifat-sifat orang yang beriman.

Allah berfirman :
“(yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema'afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.”
Q.s Ali-‘Imran : 134


Mungkin didalam benak kita baik untuk marah, agar seseorang itu tidak melakukan kesalahan kedua kalinya, tetapi marah ini ternyata bukannya hanya berdampak negative bagi kesehatan,tetapi juga berdampak buruk bagi hubungan kita dengan manusia, bayangkakn saja jika anda tiap hari marah terus, dihati gelisah, relasi anda juga ikut menjauh, gak mau kan hidup sendiri? Hehehe.

“… Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. “
Q.s Al- Baqarah : 216




Ada seorang pemuda meminta wasiat kepada Rasulullah, maka yang dikatakan Rasulullah adalah “ Janganlah engkau marah” Rasulullah mengulangi perkataan ini beberapa kali
HR. Bukhori

Penyesalan selalu datang belakangan ketika sesudah marah, karna dampak negative yang ditimbulkan memang besar sekali. Wallahu’alam


Ditulis oleh : Muhammad Rais Fadillah

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Feature 3

Feature 2

Popular Posts