
Allah berfirman :
“(yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema'afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.”
Q.s Ali-‘Imran : 134
Mungkin didalam benak kita baik untuk marah, agar seseorang itu tidak melakukan kesalahan kedua kalinya, tetapi marah ini ternyata bukannya hanya berdampak negative bagi kesehatan,tetapi juga berdampak buruk bagi hubungan kita dengan manusia, bayangkakn saja jika anda tiap hari marah terus, dihati gelisah, relasi anda juga ikut menjauh, gak mau kan hidup sendiri? Hehehe.
“… Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. “
Q.s Al- Baqarah : 216
Ada seorang pemuda meminta wasiat kepada Rasulullah, maka yang dikatakan Rasulullah adalah “ Janganlah engkau marah” Rasulullah mengulangi perkataan ini beberapa kali
HR. Bukhori
Penyesalan selalu datang belakangan ketika sesudah marah, karna dampak negative yang ditimbulkan memang besar sekali. Wallahu’alam
Ditulis oleh : Muhammad Rais Fadillah
0 komentar:
Posting Komentar